1.
Mengapa
Polstranas merupakan suatu kebijakan nasional dalam menentukan cita cita, dan
tujuan, bangsa untuk mewujudkan dan menjalankan/ mengawal pembangunan bangsa
jelaskan ?
Jawab :
Karena
Politik Nasional merupakan asas, haluan, dan kebijaksanaan negara tentang
pembinaan serta penggunaan potensi nasional dalam bangsa untuk mencapai tujuan
nasional. Politik nasional mencakup politik dalam negeri, politik ekonomi,
politik pertahanan dan keamanan. Faktor yang mempengaruhi politik nasional
adalah ideologi, ekonomi, sosial budaya dan Hankam. Stranas adalah tata cara
untuk melaksanakan politik/kebijaksanaan nasional untuk mencapai sasaran dan
tujuan nasional. Kebijaksanaan nasional yaitu rencana alokasi sumber kemampuan
bangsa, dari rincian langkah-langkah dan
tahapan
waktu yang diperlukan untuk mencapai sasaran dan tujuan nasional. Landasan
politik dan strategi nasional ialah Tannas, Wasantara, UUD 1945, dan Pancasila.
2.
Apakah ada
perbedaan strategi Polstranas dari tiap pimpinan pemerintahan pada setiap
pergantian jabatan pemerintahan, misalnya orde lama ke orde baru,
orde reformasi jelaskan kalau ada. tiap tiap periode menekankan pada
bidang apa jelaskan ?
Jawab :
Ada,
Strategi Polstranas dari tiap pimpinan pemerintah setiap pergantian jabatan
sangat berbeda dan mengalami perubahan serta pembaharuan dari orde lama ke orde
baru. masa Orde Lama yaitu pemerintahan Soekarno (1945-1965), masa Orde Baru
yaitu kepemimpinan Soeharto (1966-1998), masa Reformasi (1999-2003) dan masa
Pasca Reformasi (2004-sekarang).
Tiap-tiap
periode menekankan pada bidang seperti Orde
Lama menekanan ke bidang politik (periode
kepemimpinan Soekarno tahun 1945-1965) menurut UUD 1945 adalah Kepala Negara
sekaligus Kepala Pemerintahan (presidensiil/single executive), namun pada masa
revolusi kemerdekaan (November 1945) berubah menjadi semi-presidensiil/double
executive dengan Sutan Syahrir sebagai Kepala Pemerintahan/Perdana Menteri.
Polstranas pada masa-masa ini sangat kental dengan unsur-unsur kediktatoran,
karena politik dan strategi nasional hanya berpusat pada satu orang, tanpa
kontrol yang memadai dari pihak manapun.
Orde Baru ke bidang pembangunan infrastruktur
(Kepemimpinan Presiden Soeharto tahun 1966-1998) Soeharto menggunakan GBHN
sebagai acuan politik dan strategi nasional yang sebelumnya telah disusun oleh
MPR. Sebagian besar anggota MPR pada masa itu adalah orang-orang pilihan
Soeharto sehingga dapat dipastikan bahwa polstranas pada saat itu adalah
polstranas pesanan Soeharto. Pemerintahan yang dipimpinnya memang sukses dalam
memajukan ekonomi makro, namun ekonomi mikro sangat lemah. Pembangunan
cenderung berpusat di pemerintahan pusat.
Orde Reformasi ke bidang kebebasan pers (Presiden B.
J. Habibie Pada tahun 1998-1999, Abdurrahman Wahid tahun 1999-2001, dan Megawati
Soekarno Putri tahun 2001-2004 sebagai Presiden Republik Indonesia ) Masa-masa ini merupakan masa euphoria
reformasi. Indonesia seperti dilahirkan kembali, menjadi sebuah bangsa yang
terbebas dari berbagai macam ketidakadilan pemerintah. Reformasi dipublikasikan
di segala bidang. Selama kurang lebih enam tahun masa reformasi ini polstranas
Indonesia masih mengacu kepada GBHN yang dibuat dan ditetapkan oleh MPR,
Orde Pasca Refomasi menekankan ke bidang sektor hukum dan
politik etnis, bidang hubungan international,bidang swasembada dan kedaulatan
hukum ( kepemimpinan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono tahun 2004-2014) menandai
pula perubahan dalam perumusan polstranas. Pada masa ini polstranas disusun
berdasarkan visi dan misi langsung Presiden dalam pidato kenegaraan di hadapan
segenap anggota MPR, DPR dan anggota lembaga tinggi negara lainnya.
- Baca Juga : Sistem Ekonomi dan Reformasi Ekonomi
- Baca Juga : TUGAS 3 MANAJEMEN KEUANGAN (EKMA4213 )
- Baca Juga : 4 Tips Bermain Saham bagi Pemula masa kini
- Baca Juga : Apa yang dimaksud dengan Multi Level Marketing?
3.
Apakah
negara luar dapat mempengaruhi Polstranas,
kalo ada contohkan dan jelaskan.
Jawab :
Ya
dapat mempengaruhi, contohnya dalam bidang sosial budaya pengaruh kebudayaan
barat yang sangat kuat di Indonesia dapat membuat generasi bangsa menjadi
kebarat-baratan dan bisa membuat lupa terhadap jati dirinya sebagai bangsa
Indonesia jika tidak bisa memfilternya dengan baik. Sebagai contoh gaya fashion
anak muda zaman sekarang lebih melihat trand centernya pada gaya fahion luar
yang berpakaian yang tidak sopan dan tidak pantas untuk dikenakan dan anak muda
zaman sekarang tidak bisa menghormati orang tua dan suka membentak orang tua.
Sebenarnya
jika anak muda bisa menyaringnya dengan baik bisa saja dari sisi positif dapat
diambil dari budaya luar dan mengaplikasikannya sesuai dengan budaya di
Indonesia.
4.
Landasan
Polstranas adalah Pancasila, UUD 45, Wasantara,
dan Tannas, kenapa? jelaskan satu satu. ?
Jawab :
Karena
Pancasila merupakan dasar dan pedoman untuk mencapai suatu tujuan Polstranas,
Pancasila memberikan arah atau haluan (pola umum) dan tata cara dalam pelaksanaannya.
Jadi Pacasila merupakan asas, haluan, dan kebijaksanaan negara tentang
pembinaan serta penggunaan potensi nasional dalam bangsa untuk mencapai tujuan
nasional.
5.
menurut
anda pandangan anda menekankan pada Bidang apa Polstranas saat ini (
kepemimpinan Presiden Jokowi ) silahkan ....
Jawab :
Jokowi
Widodo dalam pemerintahannya lebih menekankan pada Pembangunan dan Ekonomi.
Seperti yang kita lihat sekarang beliau agresif membangun infrastruktur
transportasi yang dilalaikan oleh pemerintahan sebelumnya dengan target
menurunkan ‘biaya logistik’ di Indonesia. Aktif memulai pembangunan di Papua
dan keberpihakan Presiden Jokowi dan Wapres Jusuf Kalla terhadap daerah
tertinggal lain di Indonesia. Agresif dan konsisten memberantas ilegal fishing.
Kemudian, aktif membangun dan menyelesaikan berbagai bendungan dan irigasi
untuk membangun ketahanan pangan Indonesia. Berupaya nyata meningkatkan
produktifitas petani dan menekan impor pangan, kontras dengan pemerintahan
sebelumnya yang sangat agresif melakukan impor pangan.
Silakan Berkomentar yang Sopan, Komunikatif dan Membangun.
Terima Kasih atas Kunjungan Anda.
Emoticon