Anda
bingung memilih pakaian yang baik dan sopan ketika wawancara ? bingung memadukan
pakaian yang cocok ?. apakah anda pernah membaca majalah fashion atau browsing
di internet atau media lainnya, jika tidak. Kabar baiknya bagi anda saya akan
membagikan tips untuk anda. Jika anda penasaran silahkan lanjutkan untuk
membaca.
Berikut
tips bagi anda.
1.
Menggunakan
Setelan atau Jas
Pada umumnya pedoman untuk berpakain bagi pria saat
wawancara adalah mengenakan setelan atau jas berwarna biru navy atau biru
gelap, setelan ini lebih disukai ketimbang warna abu-abu. Namun biasanya pakaian
warna coklat diterima tetapi tidak pada wawancara yang pertama, perlu anda
ketahui semakin gelap pakaian yang digunakan maka semakin banyak otoritas atau
wewenang yang dipegangnya. Anda juga perlu berhati-hati, seorang pria tidak
boleh memakai warna hitam untuk melakukan wawancara karena terkesan tidak baik
kecuali anda pengurus penerimaan karyawan baru. Setelan pakaian rajut lebih
diterima seperti tiga kancing terbuka. Intinya yang terpenting untuk setelan
ini sangat cocok, baik, sopan, dan kualitasnya bagus.
2.
Memakai
Celana Panjang yang Pas dan Enak dipandang
Celana panjang dikenakan
harus pas, nyaman di pinggang dan cocok serta ramping saat dipakai itu yang
sangat disukai. Untuk celana panjang di beri selah sedikit sebelum menyentuh
sepatu tetapi jangan juga pergelangan kaki anda sampai terlihat maka kesannya
terlalu pendek. Untuk pilihan warna celana panjang yang cocok disarankan warna
hitam. Intinya anda harus memakai celana panjang yang enak di pandang tidak
kebesaran atau kesempitan.
- Baca Juga : 3 Metode Kebiasaan-Kebiasaan Sukses
3.
Memakai Baju
Lengan Panjang
Seorang pria ketika wawancara harus menggunakan Baju
lengan panjang baik itu warna putih, krem, ataupun biru muda. Baju monogram
bukanlah pilihan yang bagus pada saat wawancara. Perlu diperhatikan bagi anda
yang mudah berkeringat, bahan katun adalah pilihan yang pas untuk proses
menyerap keringat agar tubuh anda kelihatan professional, karena semakin tinggi
kadar kapasnya maka semakin baik pula kemejanya. Pastikan kemeja yang anda
gunakan pas dileher tertata rapi dan lengan baju tidak melebihi pergelangan
tangan. Semua pakaian wawancara harus bersih dan disetrika terlebih dahulu agar
terlihat rapi serta siap digunakan.
4.
Pilihan Dasi
yang Baik
Dasi yang terlihat murahan tidak memberikan kesan yang
baik pada saat wawancara kecuali anda sudah mulai bekerja. Dasi sutra murni
adalah pilihan sempurna bagi anda karena terkesan professional yang kuat,
memberikan nuansa yang baik dan paling mudah untuk mengikatnya. Dasi digunakan
untuk melengkapi setelan yang ada gunakan agar terlihat lebih berwibawa. Namun jangan
juga aneh memakai dasi yang memiliki banyak motif. Untuk panjang dasi sendiri
harus sampai pada ikat pinggang yang anda gunakan.
- Baca Juga : 7 Manfaat Spesifik Olahraga Teratur
- Baca Juga : 4 Tips Bermain Saham bagi Pemula masa kini
5.
Pilihan
Ikat pinggang yang tepat
Untuk pilihan ikat pinggang yang cocok adalah berwarna
hitam yang bahan dasarnya kulit agar terlihat menarik dan berwibawa. Jangan menggunakan
ikat pinggang yang banyak motif karena terkesan tidak sopan.
6.
Pilihan
Sepatu yang tepat
Untuk pilihan sepatu sendiri gunakan yang bahan
dasarnya kulit, dengan warna yang baik yaitu coklat dan hitam, karena tidak ada
bahan ataupun warna lain yang diterima. Gunakan kaos kaki untuk melengkapi
setelan anda.
7.
Gunakan
Tas Kerja
Tas kerja adalah simbol
otoritas yang membuat seorang pria lebih professional dan berwibawa yang kuat. Warna
coklat atau hitam adalah pilihan warna yang tepat.
8.
Portrait Badan
yang baik
Sebelum wawancara
usahakan potong rambut terlebih dahulu agar terlihat terawat dan rapi. Gunakan parfum
agar lebih harum. Sebagai tambahan usahakan untuk menggunakan aksesoris
seminimal mungkin atau tidak sama sekali. Portrait badan yang baik itu yang membuat
seorang pria mempunyai nilai lebih dan professional.
Semoga anda berhasil
ketika anda melakukan wawancara.
Silakan Berkomentar yang Sopan, Komunikatif dan Membangun.
Terima Kasih atas Kunjungan Anda.
Emoticon